Article Sidebar

Download
PDF
Statistic
Read Counter : 14 Download : 11

Main Article Content

Abstract

Attacus atlas merupakan penghasil sutra liar yang potensial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah pakan yang dikonsumsi dan pengaruhnya terhadap kecepatan pertumbuhan. Penelitian ini dilakukan dengan pengamatan langsung terhadap masa perkembangan dan indeks nutrisi larva yang diberi pakan daun sirsak. Indeks Nutrisi yang diamati meliputi laju konsumsi (CR), laju pertumbuhan (GR), perkiraan pakan yang dicerna (AD), efesiensi pakan yang dimakakan (ECI) dan pakan yang dicerna (ECD). Penelitian ini dilakukan dengan menimbang berat basah dan kering dari larva setiap instar, daun awal pakan, daun yang dikonsumsi, serta daun sisa dari setiap harinya. hasil penelitian menunjukkan bahwa masa perkembangan larva Attacus atlas Instar IV adalah 4-7 hari, V adalah 4-8 hari dan instar VI adalah 8-12 hari. Daun sirsak dapat meningkatkan laju konsumsi (CR) untuk instar IV sebesar 0,080; instar V sebesar 0,116; instar VI sebesar 0,263, laju pertumbuhan (GR) untuk instar IV sebesar 0,023%; instar V sebesar 0,081%; instar VI= 0,123%, pakan yang dicerna (ECD) untuk instar IV sebesar 51,911; instar V sebesar 95,098; instar VI sebesar 98,904, serta dapat menurunkan perkiraan pakan yang dicerna (AD) pada instar IV sebesar 57,308; instar V sebesar 73,775; instar VI sebesar 47,356. dan efesiensi pakan yang dimakakan (ECI) pada instar IV sebesar 29,749, untuk instar V sebesar 70,159; instar VI sebesar 46,491. Penurunan dan kenaikan nutrisi ini disebabkan oleh kondisi daun jumlah daun yang dimakan.

Keywords

Masa Perkembangan Indeks Nutrisi Attacus atlas Sirsak (Annona muricata L.)

Article Details

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

How to Cite
Dwi Anggraeni, F., & Wuliandari, J. R. (2024). Masa Perkembangan dan Indeks Nutrisi Ngengat Sutra Liar Attacus atlas Dengan Pakan Daun Sirsak (Annona muricata L.) . PSEJ (Pancasakti Science Education Journal), 8(2), 59-67. https://doi.org/10.24905/psej.v8i2.199

References

  1. Corbitt, T., Bryning, G., Olieff, S., & Edwards, J. (1996). Reproductive, developmental and nutritional biology of the tomato moth, Lacanobia oleracea (Lepidoptera: Noctuidae) reared on artificial diet. Bulletin of entomological research, 86(6), 647-657.
  2. Ekastuti, D. R. (2012). Tinjauan fisiologis domestikasi ulat sutera liar Attcus atlas (Lepidoptera: Saturniidae). Berita Biologi, 11(2), 139 -147.
  3. Fijri. (2021). Potensi besar, bahan baku sangat langka, pemintalan benang kepompong ulat mahoni di Somagede. Radar Banyumas. https://radarbanyumas.disway.id/read/17436/potensi-besar-bahan-baku-sangat-langka-pemintalan-benang-kepompong-ulat-mahoni-di-somagede
  4. Hidayanti, Y., & Asri, M. T. (2019). Pertumbuhan ulat grayak Spodoptera litura (Lepidoptera: Noctuidae) pada pakan alami dan pakan buatan dengan sumber protein berbeda. LenteraBio: Berkala Ilmiah Biologi, 8(1), 2252-3979.
  5. Khamenei-Tabrizi, A. S., Sendi, J. J., Imaani, S., & Shojaee, M. (2019). Can feeding of silkworm on different mulberry variety affect its performance? Journal of Economic Entomology, 113(1), 281-287. https://doi.org/10.1093/jee/toz229
  6. Kumara, R. R., & Kumar, H. J. (2022). The Fagara Silkworm (Attacus atlas L.): An underutilized Vanya Silkworm of India. J Biodivers Biopros Dev, 8(5), 1-11.
  7. Peigler, R. S. (1989). A Revision of the Indo-Australian Genus Attacus. Lepidoptera Research Foundation. https://books.google.co.id/books?id=69lMAAAAYAAJ
  8. Peigler, R. S. (1993). Wild Silks of the World. American Entomologist, 39(3), 151-162. https://doi.org/10.1093/ae/39.3.151
  9. Praptiningsih, Y. (2006). Efisiensi pakan dan pertumbuhan larva Cricula trifenestrata Helf yang diberi pakan daun jambu mete (Anacardium occidentale) Universitas Muhammadiyah Purwokerto]. Purwokerto.
  10. Reddy, N., Zhao, Y., & Yang, Y. (2013). Structure and Properties of Cocoons and Silk Fibers Produced by Attacus atlas. Journal of Polymers and the Environment, 21(1), 16-23. https://doi.org/10.1007/s10924-012-0549-8
  11. Rukmini, P. (2021). Pemanfaatan Ampas Tahu Dan Sampah Pasar Sebagai Pakan Larva BSF. Journal of Industrial Process and Chemical Engineering (JOICHE), 1(2), 46-55.
  12. Scriber, J. M., & Slansky Jr, F. (1981). The Nutritional Ecology of Immature Insects. Annual Review of Entomology, 26(1), 183-211. https://doi.org/10.1146/annurev.en.26.010181.001151
  13. Slansky, F. (1985). Food utilization by insects: Interpretation of observed differences between dry weight and energy efficiencies. Entomologia Experimentalis et Applicata, 39(1), 47-60. https://doi.org/https://doi.org/10.1111/j.1570-7458.1985.tb03542.x
  14. Solihin, D. D., & Fuah, A. M. (2010). Budi daya ulat sutera alam Attacus atlas. Penebar Swadaya.
  15. Waldbauer, G. P. (1968). The Consumption and Utilization of Food by Insects. In J. W. L. Beament, J. E. Treherne, & V. B. Wigglesworth (Eds.), Advances in insect physiology (Vol. 5, pp. 229-288). Academic Press. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/S0065-2806(08)60230-1
  16. Wuliandari, J. R., & Situmorang, J. (2002). Pengaruh Pakan Dan Tempat Pemeliharaan Yang Berbeda Terhadap Masa Perkembangan Larva Attacus atlas (L.)(Lepidoptera: Saturniidae). Teknosains, 15(2002).