Main Article Content

Abstract

Masalah yang dirumuskan dalam penelitian ini apakah pendekatan saintifik berpengaruh signifikan terhadap peningkatan keterampilan proses sains siswa kelas X SMA Negeri I Mauponggo tahun pelajaran 2017/2018? Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pendekatan saintifik dalam meningkatkan keterampilan proses sains siswa kelas X SMA Negeri I Mauponggo tahun pelajaran 2017/2018. Penelitian ini merupakan jenis penelitian eksperimen dengan pre-experimental design dan model one-shot case study. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri I Mauponggo dengan sampel yaitu siswa kelas X MIPA yang diperoleh dengan teknik purposive sampling. Data yang diperoleh peneliti berupa nilai keterampilan proses sains dengan analisis data yang digunakan adalah uji-t satu sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan saintifik berpengaruh signifikan terhadap peningkatan keterampilan proses sains siswa kelas X SMA Negeri I Mauponggo tahun pelajaran 2017/2018.

Keywords

Pendekatan Saintifik Keterampilan Proses Sains Getaran Harmonik

Article Details

How to Cite
Ika, Y. E., & Toyo, M. F. (2019). Penerapan Pendekatan Saintifik dalam Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Siswa SMA Negeri 1 Mauponggo. PSEJ (Pancasakti Science Education Journal), 4(1), 30-34. https://doi.org/10.24905/psej.v4i1.55

References

  1. Amri, S. 2013. Pengembangan dan Model Pembelajaran dalam Kurikulum 2013. Jakarta: PT. Prestasi Pustakaraya.
  2. Ariani, M., Hamid, A., & Leny, L. (2015). Meningkatkan Keterampilan Proses Sains dan Hasil Belajar Siswa pada Materi Koloid dengan Model Inkuiri Terbimbing (Guided Inquiry) pada Siswa Kelas XI IPA 1 SMA Negeri 11 Banjarmasin. Quantum, Jurnal Inovasi Pendidikan Sains, 6(1), 98–107.
  3. Arifin, Z. 2011. Penelitian Pendidikan dan Paradigma Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
  4. Bahri & Zain. 2013. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
  5. Bundu, P. 2006. Penilaian Keterampilan Proses dan Sikap Ilmiah Dalam Pembelajaran Sains-SD: Depertemen Pendidikan Nasional.
  6. Damopolii, I., Nunaki, J. H., & Supriyadi, G. (2018). Effect of Problem Solving Learning Model on Students Achievement. Journal of Education Research and Evaluation, 2(1), 1–9.
  7. Dewi, S. Pramita & Diana R. (2016). Kemampuan Proses Sains Siswa Melalui Pendekatan Saintifik Dalam Pembelajaran Ipa Terpadu Pada Tema Global Warming. Edusains, 8 (1), 2016, 18-26
  8. Dimyati & Mudjiono. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
  9. Fatonah, Siti & Prasetyo. 2014. Pembelajaran Sains. Yogyakarta: Penerbit Ombak.
  10. Gede Wiratma, dkk. Penerapan Pendekatan Saintifik melalui Metode Eksperimen pada Pembelajaran Fisika Siswa Kelas X Mia 3 SMA Negeri 1 Tenggarong (Materi Suhu dan Kalor). E-Journal (Volume16, No.2, Desember 2014).
  11. Halliday, dkk. 2010. Fisika Dasar Edisi 7. Jakarta: Penerbit Erlangga
  12. Hosnan. 2014. Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran ABAD 21. Bogor: Ghalia Indonesia.
  13. Ketut Restana, dkk. Pengaruh Pendekatan Saintifik dan Kemampuan Berpikir Kritis Terhadap Hasil Belajar IPA. E-Journal PGSD Universitas Pendidikan Ganesha (Volume: 3 No: 1 Tahun 2015).
  14. Kemendikbud. 2016. Silabus Mata Pelajaran SMA/MA; Mata Pelajaran Fisika. Jakarta: Kemdikbud.
  15. Ratumanan. 2015. Inovasi Pembelajaran. Yogyakarta: Penerbit Ombak.
  16. Roestiyah. 2012. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta
  17. Semiawan, C.R. 2002. Belajar dan Pembelajaran Prasekolah dan Sekolah Dasar. Hak Cipta.
  18. Suryani, N & Agung, L. 2012. Strategi Belajar Mengajar. Yogyakarta: Penerbit Ombak.
  19. Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendekatan Kuantitatif, kualitatif, dan R & D. Bandung: ALFABETA.
  20. Tipler, P. 1998. Fisika untuk Sains dan Teknik. Jakarta: Erlangga